Skip to content
HargaSaham
Menu
  • Blog
  • Keuangan
  • Tentang Kami
  • Tips & Saran
  • Kebijakan Privasi
Menu

Penurunan Harga Batu Bara Tekan Pendapatan RMKE, Optimisme Meningkat di Paruh Kedua 2025

Posted on 18/10/2025

hargasaham.id – PT RMK Energy Tbk (RMKE) mengakui bahwa penurunan harga batu bara sepanjang paruh pertama 2025 berdampak signifikan terhadap kinerja pendapatan perusahaan. Direktur Utama RMKE, Vincent Saputra, menjelaskan bahwa kontribusi terbesar pendapatan perusahaan masih berasal dari penjualan batu bara. “Efek penurunan harga batu bara ini pasti akan cukup terasa dari sisi revenue karena revenue kita kontribusinya sebagian besar ada di penjualan batu bara,” ujarnya dalam Public Expose Insidentil pada 17 Oktober 2025.

Dampak Penurunan Harga Batu Bara terhadap Pendapatan

Vincent menambahkan bahwa penurunan penjualan batu bara pada kuartal I dan II 2025 disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk turunnya produksi tambang akibat cuaca buruk dan perpindahan lokasi pit tambang. Meskipun demikian, ia tetap optimistis bahwa kinerja perusahaan akan membaik pada paruh kedua tahun ini.  Kontribusi dari perjanjian tersebut akan mulai terlihat pada kuartal III dan IV 2025.

Strategi dan Optimisme Perusahaan

RMKE menyiapkan belanja modal (capital expenditure/Capex) sebesar Rp 266 miliar untuk tahun 2026. Hingga semester I 2025, realisasi Capex perusahaan tercatat mencapai 38% dari total target tahun berjalan. Direktur Keuangan RMKE, Jennifer Angeline Djamin, menyatakan bahwa perusahaan terus menjalankan berbagai strategi untuk memastikan optimalisasi penggunaan Capex di tahun 2025. “Kami fokus pada peningkatan efisiensi operasional dan pengembangan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang perusahaan,” ujarnya.

Perkembangan Harga Batu Bara dan Kinerja RMKE

Harga batu bara acuan untuk periode kedua April 2025 tercatat sebesar USD 120,20 per ton. Meskipun terjadi penurunan harga, RMKE optimistis harga batu bara akan membaik pada semester II 2025. Vincent Saputra menambahkan bahwa dengan adanya perjanjian penjualan batu bara di mulut tambang, perusahaan dapat memperoleh pasokan batu bara yang lebih stabil .

Archives

  • October 2025
  • September 2025
  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025

Recent Posts

  • GMFI Terima Inbreng Aset Strategis dari Angkasa Pura Indonesia Senilai Rp 5,66 Triliun untuk Perkuat Struktur Keuangan
  • Chandra Asri Akuisisi Jaringan SPBU Esso di Singapura: Langkah Strategis Ekspansi Regional
  • Bill Gates Investasi di 4 Saham Raksasa, Ini Daftarnya
  • Jaya Real Property Setor Modal Rp107,57 Miliar ke Jakarta Tollroad Development
  • BNI Catat Laba Bersih Rp 15,12 Triliun hingga September 2025, Digitalisasi dan CASA Jadi Pendorong

Recent Comments

    Situs Terkait

    • Situs Berita - Beritakecelakaan : beritakecelakaan.id
    • Situs Berita - Hargasaham : hargasaham.id
    • Situs Berita - Beritapenipuan : beritapenipuan.id
    • Situs Berita - Emasharini : emasharini.id
    • Situs Berita - Beritakecelakaan : beritakecelakaan.com
    • Situs Berita - Beritapenipuan : beritapenipuan.com
    • Situs Berita - Infoemas : infoemas.id
    • Situs Berita - Hargasemen : hargasemen.id
    • Situs Berita - Emasnaik : emasnaik.com
    • Situs Berita - Hargasemen : hargasemen.com
    • Situs Berita - Esports : unequalledmedia.com
    • Situs Berita - Belikaca : belikaca.id
    • Situs Berita - Indonesiafashion : indonesiafashion.com
    ©2025 HargaSaham | Design: Newspaperly WordPress Theme