Skip to content
HargaSaham
Menu
  • Blog
  • Keuangan
  • Tentang Kami
  • Tips & Saran
  • Kebijakan Privasi
Menu
Suspensi Dicabut, Saham CDIA Milik Prajogo Pangestu Kembali Meroket

Suspensi Dicabut, Saham CDIA Milik Prajogo Pangestu Kembali Meroket

Posted on 18/07/2025

Melambung 25 Persen Usai Dibuka Kembali

Suspensi Dicabut, Saham CDIA Milik Prajogo Pangestu Kembali Meroket

Jakarta – Setelah sehari penuh perdagangan dihentikan, saham PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) kembali aktif dan langsung menorehkan kenaikan tajam pada Jumat (18/7/2025). Harga saham emiten milik pengusaha Prajogo Pangestu ini melejit 25 persen atau setara 195 poin, sehingga kini berada di level Rp975 per lembar.
Jika dibandingkan dengan harga penawaran umum perdana (IPO) sebesar Rp190, total kenaikan saham CDIA sudah menembus 413,16 persen.

Nilai Kapitalisasi Menyentuh Rp121,71 Triliun

Lonjakan harga tersebut turut mendongkrak nilai kapitalisasi pasar CDIA hingga mencapai Rp121,71 triliun. Hal ini menegaskan tingginya minat investor terhadap emiten yang baru bergabung di lantai bursa ini.

Alasan Suspensi dan Pencabutan

Bursa Efek Indonesia (BEI) memutuskan mencabut penghentian sementara perdagangan saham CDIA di sesi pertama hari ini. Sehari sebelumnya, Kamis (17/7/2025), perdagangan dihentikan karena harga saham melonjak signifikan.
“Langkah cooling down dilakukan untuk memberi kesempatan investor menilai kembali keputusan investasinya,” jelas Yulianto Aji Sadono, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, dalam keterangan resmi.

Peringatan dari BEI untuk Pelaku Pasar

BEI juga meminta investor untuk selalu mengacu pada keterbukaan informasi dari perusahaan sebelum mengambil keputusan. Sebelumnya, saham CDIA sempat dicatat dalam daftar Unusual Market Activity (UMA) karena pola kenaikan harga yang tidak wajar.
Namun, status UMA bukan berarti ada pelanggaran, melainkan sinyal agar pasar lebih berhati-hati.

Archives

  • October 2025
  • September 2025
  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025

Recent Posts

  • GMFI Terima Inbreng Aset Strategis dari Angkasa Pura Indonesia Senilai Rp 5,66 Triliun untuk Perkuat Struktur Keuangan
  • Chandra Asri Akuisisi Jaringan SPBU Esso di Singapura: Langkah Strategis Ekspansi Regional
  • Bill Gates Investasi di 4 Saham Raksasa, Ini Daftarnya
  • Jaya Real Property Setor Modal Rp107,57 Miliar ke Jakarta Tollroad Development
  • BNI Catat Laba Bersih Rp 15,12 Triliun hingga September 2025, Digitalisasi dan CASA Jadi Pendorong

Recent Comments

    Situs Terkait

    • Situs Berita - Beritakecelakaan : beritakecelakaan.id
    • Situs Berita - Hargasaham : hargasaham.id
    • Situs Berita - Beritapenipuan : beritapenipuan.id
    • Situs Berita - Emasharini : emasharini.id
    • Situs Berita - Beritakecelakaan : beritakecelakaan.com
    • Situs Berita - Beritapenipuan : beritapenipuan.com
    • Situs Berita - Infoemas : infoemas.id
    • Situs Berita - Hargasemen : hargasemen.id
    • Situs Berita - Emasnaik : emasnaik.com
    • Situs Berita - Hargasemen : hargasemen.com
    • Situs Berita - Esports : unequalledmedia.com
    • Situs Berita - Belikaca : belikaca.id
    • Situs Berita - Indonesiafashion : indonesiafashion.com
    ©2025 HargaSaham | Design: Newspaperly WordPress Theme