AEI Optimistis Investor Asing Akan Masuk ke Pasar Modal Indonesia Kuartal IV 2025
hargasaham.id – Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) menilai bahwa pasar modal Indonesia memiliki potensi besar untuk menarik minat investor asing pada kuartal IV 2025. Optimisme ini muncul karena stabilitas ekonomi nasional yang terjaga serta keberlanjutan kebijakan pemerintah yang mendukung pertumbuhan investasi.
Direktur Eksekutif AEI, Samsul Hidayat, menyatakan bahwa investor global semakin memandang Indonesia sebagai salah satu pasar berkembang yang menjanjikan. Ia menyoroti bahwa proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berada di atas rata-rata kawasan akan menjadi katalis utama. Di samping itu, penguatan sektor strategis seperti perbankan, energi, dan infrastruktur juga diyakini akan menjadi daya tarik utama bagi modal asing.
Indikator Ekonomi Kuat Dorong Optimisme Investor Global
Menurut Samsul, beberapa indikator ekonomi menunjukkan sinyal positif. Inflasi nasional tetap terjaga di kisaran target Bank Indonesia, dan nilai tukar rupiah cenderung stabil meskipun tekanan global meningkat. Di sisi lain, pemerintah terus mempercepat proyek infrastruktur untuk memperkuat fondasi ekonomi domestik.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa keberhasilan Indonesia dalam menjaga fundamental ekonomi di tengah ketidakpastian global menjadi alasan kuat bagi investor asing untuk menanamkan modalnya. Terlebih lagi, imbal hasil pasar modal Indonesia dinilai lebih kompetitif dibandingkan negara-negara tetangga di Asia Tenggara.
Indonesia Tawarkan Peluang di Tengah Ketidakpastian Global
AEI juga melihat peluang besar bagi Indonesia di tengah kondisi geopolitik yang tidak menentu dan perlambatan ekonomi global. Saat negara lain menghadapi penurunan kinerja pasar modal, Indonesia justru menunjukkan pertumbuhan positif. Banyak perusahaan yang baru melantai di bursa berhasil mencatat kinerja keuangan solid, yang tentu menjadi pertimbangan utama bagi investor institusional.
Selain itu, pemerintah terus memperkuat iklim investasi dengan kebijakan pro-bisnis, seperti insentif pajak dan kemudahan perizinan. Samsul menegaskan bahwa menjaga konsistensi kebijakan akan menjadi kunci agar arus modal asing terus mengalir ke Indonesia.
AEI Dorong Strategi Kolaboratif untuk Tingkatkan Daya Saing
Untuk mempertahankan momentum positif tersebut, AEI mendorong terjadinya kolaborasi strategis antara regulator, emiten, dan pelaku pasar. Salah satu langkah penting adalah meningkatkan edukasi kepada investor asing mengenai peluang investasi di Indonesia. Promosi aktif dalam forum-forum investasi internasional juga perlu diperkuat.
Di samping itu, AEI menekankan pentingnya penguatan tata kelola perusahaan, terutama dalam aspek transparansi dan akuntabilitas. Dengan implementasi prinsip tata kelola yang baik, pasar modal Indonesia akan lebih dipercaya oleh investor global, dan mampu bersaing dengan negara lain dalam menarik investasi jangka panjang.
Samsul optimistis bahwa jika seluruh pihak berjalan dalam satu visi, maka akhir 2025 akan menjadi periode positif bagi perkembangan pasar modal nasional.