hargasaham.id – Guy Anderson, manajer dana di Mercantile Investment Trust, menekankan bahwa tujuan utama dana ini adalah mencapai pertumbuhan modal jangka panjang. Ia dan rekan manajernya, Anthony Lynch, berfokus pada perusahaan menengah dan kecil, sebagian besar terdaftar di Bursa Efek London. Strategi mereka tidak didasarkan pada prediksi makroekonomi atau sektor, tetapi pada pemilihan bisnis berkualitas tinggi dengan valuasi menarik. Trust ini saat ini diperdagangkan dengan diskon 9,8% terhadap nilai aset bersih, menawarkan yield dividen 3,2%, dan biaya manajemen tahunan total 0,45% tanpa biaya kinerja. Sejak awal tahun, harga saham naik 4,75%, sementara dalam lima tahun terakhir meningkat 33%.
Investasi Jangka 10 Tahun: Games Workshop
Jika Anderson harus memilih satu perusahaan untuk jangka 10 tahun ke depan, pilihannya jatuh pada Games Workshop. Perusahaan ini mengelola Warhammer, dunia fantasi yang telah menjadi merek global dengan basis penggemar setia. Kesepakatan dengan Amazon untuk menghadirkan Warhammer ke layar film dan televisi membuka potensi ekspansi baru. Games Workshop menunjukkan laba stabil dan arus kas yang konsisten, memungkinkan reinvestasi dan pertumbuhan. Sejak investasi pertama pada 2017, saham telah menghasilkan sekitar 1.200% bagi investor Mercantile Investment Trust. Keuangan yang sehat dan pengakuan global membuat perusahaan ini ideal untuk investasi jangka panjang.
Prioritas 12 Bulan: Plus500
Dalam 12 bulan ke depan, Anderson menyoroti Plus500 sebagai peluang menarik. Perusahaan ini telah memperluas basis pelanggan sambil tetap menghasilkan laba yang kuat dan mengembalikan kas kepada pemegang saham. Plus500 juga memiliki rencana ekspansi ke pasar Amerika Serikat, membuka potensi pertumbuhan signifikan. Volatilitas pasar yang biasanya menimbulkan kekhawatiran bagi investor justru menguntungkan model bisnis perusahaan. Kombinasi ekonomi kuat, ekspansi global, dan arus kas andal menjadikannya investasi menonjol.
Pilihan Global: ASML, TSMC, dan Samsung
Untuk investasi di luar Inggris selama dekade berikutnya, Anderson menyoroti perusahaan-perusahaan chip global seperti ASML, TSMC, dan Samsung Electronics. Permintaan untuk teknologi canggih ini bersifat struktural, mendorong perkembangan kecerdasan buatan, pusat data, dan perangkat elektronik konsumen selama puluhan tahun. Investasi ini mencerminkan fokus pada tren jangka panjang yang stabil.
Pasar Inggris: Diskon dan Peluang
Anderson melihat pasar Inggris sebagai titik masuk menarik, khususnya di segmen mid-cap. FTSE 250 kini diperdagangkan dengan diskon sekitar 5% dibandingkan FTSE 100. Dalam portofolionya, Anderson menemukan lebih banyak bisnis yang ingin dibeli daripada dijual, yang menandakan nilai yang solid. Jika stabilitas meningkat dan suku bunga menurun, kapitalisasi pasar kecil dan menengah seharusnya berada dalam posisi kuat untuk unggul.
Fokus pada Cranswick dan Bellway
Cranswick menjadi salah satu investasi teratas Mercantile Investment Trust karena perusahaan makanan ini terus berinvestasi dalam kapasitas baru dan otomatisasi, meningkatkan profitabilitas dan keunggulan kompetitif. Selama lima tahun terakhir, saham Cranswick memberikan pengembalian total 66%. Anderson juga mempertahankan posisi di Bellway, pengembang perumahan yang kuat secara finansial, siap menghadapi siklus pasar properti Inggris yang menantang.
Peluang di Inggris Dibanding AS
Anderson mencatat bahwa investor cenderung fokus pada perusahaan teknologi besar AS, tetapi kini peluang di Inggris lebih menjanjikan daripada beberapa tahun terakhir. Valuasi saham Inggris, khususnya di segmen menengah dan kecil, lebih rendah dibanding AS, sehingga potensi kenaikan signifikan lebih besar jika sentimen kembali membaik.
Saham Teknologi Inggris dan Gelombang AI
Untuk potensi “Nvidia berikutnya” di Inggris, Anderson menyoroti Softcat dan Computacenter. Keduanya berada dalam posisi strategis untuk memanfaatkan adopsi AI dan transformasi digital, meski bukan pembuat chip. Kedua perusahaan ini memperoleh keuntungan dari investasi besar dalam infrastruktur TI dan layanan cloud oleh perusahaan lain.
Strategi Investasi: Campuran Nilai dan Pertumbuhan
Mercantile Investment Trust tidak membatasi diri pada kategori saham pertumbuhan atau nilai. Fokus Anderson tetap pada bisnis berkualitas dengan prospek peningkatan yang diperdagangkan pada valuasi menarik. Pendekatan bottom-up memungkinkan seleksi perusahaan individual, mengevaluasi keuangan, manajemen, dan potensi pertumbuhan daripada spekulasi makro.
Kelebihan Investasi Aktif
Manajemen aktif sangat penting bagi perusahaan kecil dan menengah di Inggris. Bagian pasar ini kurang diteliti, menciptakan peluang bagi investor yang teliti. Anderson memanfaatkan riset mendalam dari J.P. Morgan, serta fleksibilitas leverage, untuk meningkatkan peluang return yang unggul.
Pandangan tentang Bitcoin dan Pajak
Anderson mengamati Bitcoin sebagai fenomena menarik, namun tetap berhati-hati. Jika menjadi menteri keuangan, ia akan memprioritaskan perubahan pajak yang mendukung pertumbuhan, khususnya dalam pembangunan rumah baru, yang mendorong lapangan kerja dan permintaan di seluruh rantai pasokan.
Investasi Terbesar dan Kesalahan Terbesar
Investasi terbesar Anderson adalah 3i Group, bisnis private equity yang memberikan pengembalian 30% per tahun selama lebih dari satu dekade. Kesalahan terbesar muncul pada 2022, saat terlalu terpapar perusahaan konsumen domestik Inggris di tengah inflasi tinggi dan suku bunga hipotek meningkat. Pengalaman ini menekankan perlunya keseimbangan portofolio dan fleksibilitas untuk menyesuaikan strategi.
Rekomendasi Pendapatan untuk Investor
Bagi investor yang mencari pendapatan stabil, Anderson merekomendasikan Intermediate Capital Group. Perusahaan ini menghasilkan aliran kas prediktabel, mendukung dividen andal, sekaligus menawarkan pertumbuhan jangka panjang, sehingga investor tidak hanya memperoleh pendapatan hari ini tetapi juga prospek peningkatan di masa depan.