Maskapai nasional Swiss, SWISS, kembali menjadi sorotan setelah mengumumkan pembatalan sekitar 1.400 penerbangan hingga Oktober 2025. Manajemen perusahaan menyampaikan bahwa mereka tidak mampu memenuhi jadwal penerbangan karena kekurangan pilot. Kondisi ini mencerminkan masalah serius yang sedang menghantui industri penerbangan di Eropa. Selain itu, publik mulai mempertanyakan mengapa profesi yang bergengsi ini justru mengalami kelangkaan tenaga kerja.
Banyak orang memimpikan karier sebagai pilot, tetapi biaya pelatihan yang sangat tinggi sering kali menjadi penghalang. SWISS menegaskan bahwa seseorang harus menyiapkan dana hingga €150.000 untuk menempuh pendidikan pilot. Meski begitu, profesi ini tetap menarik perhatian karena gaji yang ditawarkan cukup besar dan berbeda-beda di setiap negara.
Negara-Negara Eropa Menawarkan Gaji Pilot yang Beragam
Pendapatan pilot di Eropa sangat bervariasi tergantung pada pengalaman, lokasi kerja, dan jenis maskapai. Pilot pemula biasanya hanya memperoleh sepertiga dari gaji pilot senior, namun peningkatan pengalaman bisa melipatgandakan pendapatan mereka. Data dari ERI (Economic Research Institute) menegaskan bahwa pilot dengan pengalaman lebih dari delapan tahun bisa mendapatkan gaji 60–80% lebih tinggi dibandingkan kolega junior mereka.
Di Inggris, pilot pemula memperoleh gaji sekitar €54.283 per tahun atau setara £47.000. Pilot senior mampu menghasilkan hingga €173.243 per tahun atau £150.000. Rata-rata gaji pilot di Inggris mencapai €90.253, sementara di Greater London angkanya naik menjadi €115.562. Statistik Nasional Inggris (ONS) mencatat bahwa median gaji tahunan untuk pilot dan pengatur lalu lintas udara mencapai €95.240 pada April 2024.
Di Jerman, pilot memperoleh kompensasi yang jauh lebih tinggi. Data dari Kantor Statistik Federal Jerman menyebutkan bahwa gaji rata-rata pilot mencapai €150.792 per tahun. Pilot yang memegang tanggung jawab kompleks bahkan bisa membawa pulang hingga €342.072 per tahun, angka yang menempatkan mereka di puncak daftar profesi bergaji tinggi di negara tersebut.
Sementara itu, Prancis juga menawarkan gaji yang kompetitif. Pilot di negara ini menerima rata-rata €9.300 per bulan atau €111.600 per tahun. INSEE mencatat bahwa profesi ini masuk dalam kategori pejabat teknis dan komersial penerbangan sipil. ERI menambahkan bahwa kisaran gaji pilot di Prancis berada di antara €87.903 hingga €109.292 tergantung pengalaman.
Negara Skandinavia pun tidak kalah menarik. Pilot di Swedia memperoleh rata-rata €6.492 per bulan atau €77.904 per tahun. Mereka yang berpengalaman bisa meningkatkan pendapatan hingga €100.499. Di Irlandia, maskapai besar seperti Ryanair melaporkan bahwa seorang kapten dapat memperoleh hampir €180.000 per tahun, dengan rata-rata gaji pilot nasional mencapai €108.007.
Belgia, Belanda, Austria, Finlandia, dan Denmark juga masuk dalam daftar negara yang memberikan kompensasi besar. Di Denmark, pilot bahkan menempati tujuh besar profesi dengan penghasilan tertinggi sejak 2023, menegaskan bahwa profesi ini sangat dihargai di kawasan Eropa Utara.
Sementara itu, Italia dan Spanyol menempati posisi menengah. Data ERI menunjukkan bahwa pilot di Italia memperoleh rata-rata €80.427 per tahun, sedangkan rekan mereka di Spanyol menerima sekitar €77.269.
Namun, situasi berbeda terjadi di Eropa Timur dan Selatan. Negara-negara seperti Portugal, Yunani, Polandia, Ceko, dan Rumania menawarkan gaji jauh lebih rendah. Pilot di Portugal hanya memperoleh sekitar €60.054 per tahun, sementara di Yunani rata-ratanya €56.523. Rumania menjadi salah satu negara dengan gaji terendah karena pilot hanya menerima sekitar €32.299 per tahun, meski pilot berpengalaman bisa mencapai €40.000.
Krisis Pilot Global Mendorong Lonjakan Gaji
Kekurangan pilot tidak hanya menghantui Swiss, melainkan juga menyebar ke seluruh dunia. Konsultan industri Oliver Wyman memperkirakan bahwa pada tahun 2032 dunia akan kekurangan sekitar 80.000 pilot, dengan Eropa menyumbang sekitar 19.000 dari angka tersebut. Maskapai penerbangan pun tidak punya pilihan selain menaikkan gaji dan memberikan fasilitas tambahan demi menarik serta mempertahankan pilot berpengalaman.
Fenomena ini membuat profesi pilot semakin menempati daftar pekerjaan bergengsi dengan pendapatan tinggi. Di Jerman, pilot menduduki peringkat pertama dalam kategori peran kerja kompleks dengan bayaran terbaik. Di Inggris dan Prancis, profesi ini masuk dalam lima besar pekerjaan dengan penghasilan tertinggi.
Selain itu, permintaan pasar yang terus meningkat menjadikan pilot sebagai salah satu profesi yang paling aman secara finansial. Walaupun biaya pelatihan awal bisa menembus €150.000, gaji yang besar serta prospek karier jangka panjang tetap membuat banyak orang tertarik mengejarnya.
Gaji pilot di Eropa menunjukkan perbedaan besar antara negara barat, utara, selatan, dan timur. Inggris, Jerman, Prancis, serta negara-negara Skandinavia menawarkan kompensasi paling tinggi. Sebaliknya, negara Eropa Timur dan Selatan masih menghadapi tantangan gaji rendah. Namun, dengan meningkatnya kekurangan pilot secara global, tren gaji kemungkinan besar akan terus naik. Profesi ini tetap menjadi salah satu pilihan karier paling menjanjikan di dunia, meskipun membutuhkan investasi awal yang sangat besar.